Senin, 02 September 2013

Mengenal Genre Dalam Fotografi – Bagian 2

17.40
Artikel ini adalah sambungan dari Mengenal Genre Dalam Fotografi

11. Macro Photography

Contoh foto:
Female Tabanus Horse Fly

Female Tabanus Horse Fly karya Thomas Shahan.

12. Infrared Photography

Contoh foto:
Reflets d'IR! {EXPLORED - FP}
Reflections karya David Keochkerian

13. Pinhole Photography

Contoh foto:
In the end
In the end karya Scribe

14. Underwater Photography

Contoh foto:
Lionfish in Sea fan at Dinding Rene
Lionfish in Sea Fan Raja Ampat karya Patrik Nilsson.
Silahkan cek portfolio karya-karya David Doubilet untuk contoh sempurna underwater photography.

15. Nude Photography

Contoh foto:
Tidak ditampilkan disini. Untuk contoh portfolio, silahkan cek karya-karya Helmut Newton disini atau disini.

16. Astrophotography

Contoh foto:
Early Partial Phase
Solar Eclipse Early Partial Phase karya Ross Barteig.

17. Ethnophotography

Genre ini berfokus pada dokumentasi kehidupan etnis. Contoh foto:
Png5
Silahkan cek portfolio Flemming Bo Jensen.

18. Photojournalism

Contoh foto:
Lange Migrant Mother
Migrant Mother karya Dorothea Lange. Silahkan cek World Press Photo untuk kumpulan foto jurnalisme terbaik.

19. Portrait Photography

Contoh foto:
Meryl streep force of nature vogue by annie leibovitz january 2012
Meryl Streep karya Annie Leibovitz

Mengenal Genre Dalam Fotografi – Bagian 1

17.38
Genre diartikan kurang lebih sebagai penggolongan karya dan komposisi artistik berdasarkan kemiripan dalam bentuk, gaya atau wujudnya. Genre dalam fotografi bisa dipilah-pilah menjadi menjadi beberapa kategori. Artikel ini hanya akan mencoba memberi contoh foto beberapa genre utama:

1. Still Life Photography

Contoh foto:
Kevin best
Still life karya Kevin Best

2. Fine Art Photography

Contoh foto:
Gerhard c
In A Lonely Place karya Gregory Crewdson

3. Abstract Photography

Contoh foto:
Cirototku
Dried Fish karya Ciro Totku

4. Street Photography

Contoh foto:
Alex majoli 1
Foto karya Alex Majoli

5. Fashion Photography

Contoh foto:
Mert Alas and Marcus Piggott Photshoot 2011 for Vogue adele
Adele karya Mert Alas & Marcus Piggott

6. Architectural Photography

Contoh foto:
Tama library
Tama Library karya Iwan Baan

7. Landscape Photography

Contoh foto:
Rowell 7C
Cloudy Autumn Morning in the Owens Valley karya Galen Rowell

8. Documentary Photography

Contoh foto:
Manuel ro
Tobacco Harvesting karya Manuel Rivera Ortiz

9. Wedding Photography

Contoh foto:
Joeb
Portfolio karya Joe Buissink

10. Aerial Photography

Contoh foto:
Gardens at the Chateau of Vaux le Vicomte Maincy Seine et Marne France
Gardens at the Chateau of Vaux-le-Vicomte karya Yan Arthus Bertrand

Arti Blogger

17.36
Arti BLOGGER / Pengertian Blogger - Apakah Arti Blogger? dan sejauh mana sih kita memahami arti dari kata Blogger ? Sejauh mana kita mengerti apa itu blog dan blogger ? Akibat pemahaman yang salah tentang Blogger, saat ini Komunitas Blogger yang seharusnya menjadi Kekuatan Utama Blog sebagai web 2.0 menjadi sedikit ternoda akibat adanya Blogger- blogger yang saling sinis satu sama lain. 
PENGERTIAN BLOGGER
PENGERTIAN BLOGGER
Ada yang mengaku diri blogger yang biasa curhat di blognya merasa sinis dan tidak
mengakui blogger lain yang kebetulan meng-SEO kan dan memonetisasi blognya.
Mereka menganggap hanya merekalah blogger dan yang meng-SEO kan blog itu bukan
blogger melainkan SEO'ers…. Tidak bisa kita pungkiri, saat ini begitu banyak Jenis-jenis
Blogger yang tersebar di Blogosphere Indonesia, mulai dari Blogger Aristokrat hingga ke Blogger Cari Muka .
Begitu pula tujuan para Blogger ngeblog sangatlah bervariasi, mulai dari sekedar curhat, mendapatkan penghasilan, berbagi ilmu, berbagi cerita, sampai yang merugikan seperti untuk Nyepam, nyebarin virus maupun nyebarin berita BOHONG alias HOAX .
Namun sayangnya, akibat pemahaman yang salah tentang blogger , banyak pihak-pihak yang merasa diri PALING BLOGGER, justru memandang para blogger dari jenis lain sebagai orang-orang yang ga pantas disebut blogger. Yang lebih parah, ga jarang mereka justru mereka memberi sebutan tersendiri bagi para blogger yang mereka anggap tidak pantas disebut sebagai blogger. Yup, mungkin saking mengertinya mereka sebagai
blogger mereka lupa satu hal yang paling penting tentang apa itu blogger.
Blogger adalah objek pelaku dari sebuah blog, dengan kata lain Blogger (terlepas dari aksi
google yang membeli domain blogger.com untuk layanan blognya) adalah orang-orang yang senantiasa menulis dan mengupdate blognya. Saya justru meragukan KE-BLOGGERAN mereka-mereka yang mengkotak- kotakkan komunitas blogger lain dengan memberi sebutan-sebutan bahkan istilah yang melenceng dari istilah Blogger itu sendiri. Sebut saja, beberapa pihak menyebut para Blogger yang meng SEO kan blognya sebagai
SEO-ers dan dengan terang-terang MEMBEDAKAN keduanya. Demikian juga, pihak-pihak yang tidak mengakui para blogger yang menggunakan wordpress.com dan layanan blog lainnya.
Bahkan yang paling lucunya, ada juga yang dengan PINTAR nya menyebut bahwa yang
disebut blogger adalah mereka-mereka yang memiliki domain komersil dan bukan sub domain dari blogspot ataupun wordpress… Namun ada yang menarik yang saya lihat dari fenomena para mereka yang mengaku diri Paling Blogger ini. Bahwa sebagian besar dari mereka, ternyata menggunakan Blognya untuk hal-hal yang sangat tidak membangun atau
boleh dikatakan justru hal-hal yang merusak citra Blogger itu sendiri. Sebut saja, orang
yang membangun Blognya untuk mencari Uang terselubung dengan tulisan-tulisan yang “terkesan mencerahkan” padahal isinya adalah mencari penggemar setia lalu kemudian MEMANFAATKANnya.
Fenomena lain yang terjadi adalah adanya suatu “ketentuan terselubung” bahwa yang dinamakan Blogger Indonesia adalah mereka-mereka yang resmi bergabung dan mendukung sebuah wadah organisasi yang KATANYA untuk menampung aspirasi para
Blogger Lain. Walau pada kenyataannya, apa yang dilakukan oleh organisasi itu hanyalah untuk kepentingan pribadi bahkan cenderung merugikan blogger-blogger lain. 
Kita tidak boleh menutup mata bahwa semua ini terjadi akibat Pemahaman Yang Salah
Tentang Blogger. Karena itu, dalam artikel ini saya hendak mengajak semuanya untuk memahami bahwa Blogger adalah SIAPAPUN yang MENULIS dan MENGUPDATE blognya. Sehingga kita tak akan dengan PONGAH tidak mengakui para blogger yang mengelola blog-blog di bawah ini:
* Ada blogger yang memang untuk berbagi cerita atau curhat saja.

* Ada blogger yang memang meng SEO kan artikel-artikel blognya.

* Ada blogger yang menggunakan blognya untuk mencari uang.

* Ada blogger yang menggunakan blognya untuk berbagi ilmu.

* Ada blogger yang menggunakan blognya untuk mencari sahabat dan pacar. Bukan cuma itu,

* Ada juga blogger yang menggunakan blog sebagai sarana BATU LONCATAN dalam menembus dunia jurnalistik.

* Ada juga blogger yang menggunakan blog sebagai sarana promosi produknya.

* Ada juga blogger yang menggunakan blog sebagai sarana popularitas.

* Ada juga blogger yang menggunakan blog sebagai sarana komunikasi dengan para saudara, sahabat, teman maupun penggemarnya.
* etc………
* dll………
Sehingga Kalau dijabarkan satu-persatu, akan sangat panjang. Jadi kembali saja pada pemahaman dasar tentang Arti BLOGGER dari ulasan di atas, bahwa BLOGGER adalah siapapun yang menulis dan mengupdate blognya. Dan karena KEKUATAN UTAMA
BLOG yang mampu menjadi pelopor bangkitnya WEB 2.0 adalah KOMUNITAS, maka mari kita manfaatkan KOMUNITAS dalam bentuk Persatuan sebagai SENJATA UTAMA kita para Blogger.
Saya hanya berharap dari semua yang mengunjungi blog ini, agar marilah kita memahami apa sebenarnya Blogger itu sehingga dengan itu kita akan bisa melangkah semakin ke depan dalam mencapai persatuan antara

Not lagu Indonesia Raya

17.34

 
INDONESIA RAYA
W.R. Soepratman

          C                      C                  C                 G7
3  4    5   3`   3`  2`   2` 1` 5    5   5    6     5   4     3  2
In do  ne sia   ta nah a .ir ku  ta nah tum pah da rah ku
        G7                       G7               G7            C
2   3 .4   2`    2` 1`   1`  7 6    5   5    7   6  5 4  3
di .sa na lah   a  .ku ber di ri    ja ,di .pan du i bu ku
           C                          C                        C                F
3  4     5  3`     3`   2`     2` 1`  5       5     5    6 . 5  1`  2` 7  6
In do  ne sia  ..ke bang sa an ku    Bang sa dan ta nah a  ir ku
           F                  C                  G7                C
 6   6 ..4` .4`  3` .2` .5` 1`    7 .6 ..5  4`   3` .2` .1`
Ma ri  lah  ki .ta  ber se ru    In do ne sia ber sa tu
             F                                C
5  5   6     4` 4`  4`    4` .4`   3` 1`  1` .1`
Hi dup lah .ta nah ku    hi dup lah ne gri  ku
             G7                             C
7     1` 2`    5`  5`  .5`  4` .4` 3` 1`
Bang sa ku   rak yat ku  se mu a nya
             F                                  C
5      5   6 .  4` 4`.. 4`    4`    4`  3`  1`    1`. 1`
Ba ngun lah ji  wa nya   Ba ngun lah ba dan nya
           G7                   C
7  1`  2`  5` .5` 3` .2` 1`
Un tuk In do  ne sia ra ya

Reff :
          F                              C
1` .1` 4` .6` 6` 6`     .6`  6`  5`   .3`   3` 3`
In do ne sia ra ya     mer de ka   mer de ka
           G7                              C C7
5`  5`   4`   2` .2` .2`  . 5`  4`.. 3` 1`
Ta nah ku   ne gri ku  yang ku cin ta
          F                              C
1` .1` 4` .6` 6` 6`  .  6`  6`  5` . 3`   3` 3`
In do ne sia ra ya    mer de ka  mer de ka
            G7          G           C
 5`  5`   5`   4` 3` 2` 3` .2` 1`
Hi dup lah   In do ne sia ra ya

Mengenal Low-key Portrait

17.25
Tips Fotografi - Apa sih low-key lighting itu? Menurut wikipedia, low key lighting bertujuan untuk menciptakan efek chiaroscuro. Pada fotografi tradisional pencahayan threepoint biasanya menggunakan sebuah key light, fill light dan back light. Low-key hanya memerlukan satu key light, dan terkadang bisa ditambahkan satu fill light atau reflektor sederhana. Low-Key biasanya menggunakan background gelap. untuk lebih jelasnya yuk simak ulasan bagaimana memotret Low-key Portrait dibawah ini:

Misteri (low key)
Photo: Marta Monleon


1. Gunakan lokasi yang tepat
Foto-Foto low-key identink dengan cahaya yang remang-remang, jadi Sobat perlu untuk menggunakan sebuah lokasi atau tempat pemotretan yang gelap. Lokasi tersebut bisa jadi sebuah kamar yang gelap dengan sebuah tirai bewarna hitam, atau bisa memotret di malam hari.

2. Sumber Cahaya
Foto-foto Low-key menggunakan satu sumber cahaya. Sobat bisa menggunakan natural light atau cahaya alami yang berasal dari jendela, sebuah lampu meja atau lampu jalanan. Posisikan subyek terhadap arah cahaya sehingga membuat efek yang dramatis.

3. Exposure
Jika hasil foto Sobat terasa terlalu gelap, meskipun telah menggunakan aperture lebar, maka cobalah untuk menaikkan pengaturan ISO. Perhatikan kemungkinan digital grain yang muncul akibat penggunaan ISO yang terlalu tinggi. Sobat juga bisa mencoba untuk bereksperimen dengan exposure compensation untuk menaikkan tingkat kecerahan.

4. Jangan Gunakan Flash
Low-key portrait cukup menggunakan satu sumber cahaya, jadi ingatlah untuk mematikanflash kalian. Sobat bisa menggunakan flash sebagai sumber cahaya, tetapi akan lebih baik jika cahaya tidak berasal dari depan subyek melainkan dari samping subyek.

5. Komposisi
Pada foto Portrait, idealnya memang wajah subyek selalu menghadap ke kamera kita, tetapi Sobat masih bebas untuk bereksperimen, foto obyek yang tidak melakukan eye contact dengan kamera juga bisa membuat foto tampak lebih dramatis.

Tips Low-key Portrait

  • Beberapa kamera digital sudah dilengkapi dengan mode otomatis untuk foto Low-key. Mode ini bisa memberikan pengaturan yang Sobat butuhkan untuk memotret Low-key Portrait
  • Masih ingat dengan kalimat "The Eyes Are Window To The Soul" bukan? jadi fokuskan ke arah mata subyek menggunakan selective focus, atau juga bisa menggunakan manual focus.
  • Gunakan mode Aperture Priority serta setting ke bilangan f rendah agar cahaya mudah masuk ke dalam lensa serta menciptakan depth of field sempit.

About Us

Recent